Selamat hari raya idul fitri 1440H
pembaca, saya ingin berbagi pengalaman dan saran atas hilangnya beat saya.
Kronologisnya dimulai hari rabu seminggu sebelum lebaran, saya sampai di kota
Sukabumi untuk menghadiri acara bukber sekolah. Beat tersebut dibawa ke
Sukabumi untuk diurus stnk yang kebetulan berdekatan dengan libur lebaran, saya
dan keluarga juga butuh kendaraan. Untuk 4 hari kedepan beat saya parkir di
carport masih aman saja, sampai akhirnya kemungkinan pada hari minggu sore hari
adik saya melihat ada 2 orang asing yang keliling naik motor, walaupun tidak
melewati depan rumah. Berjalanlah waktu sampai subuh pada hari minggu
tiba, bapak saya yang baru pulang dari solsub curiga melihat pintu pagar di
bagian kanan rumah seperti tidak rapat, katanya sih sudah ada feeling kayaknya
motor nih. Yak ternyata benar motornya hilang. Menurut pengakuan bapak sih
sekitar jam 3 lewat sempat mendengar klakson motor berbunyi sekali sayangnya
sumber suara agak jauh dari rumah sehigga tidak dihiraukan. Perlu pembaca tahu
bahwa beat saya diberi pengaman lebih yaitu 2 buah saklar kecil yang terhubung
ke mesin dan klason motor yang dipasang di bagasi motor. Tujuannya bila 2 buah
saklar tersebut belum di on/off klakson motor akan otomatis berbunyi dan mesin
tidak bisa distarter. Disini bapak saya mengira kalau motor dibawa secara
didorong karena tidak mungkin si maling menyalakan motor yang akan menyebabkan
klakson berbunyi dan mesin motor pun tidak akan menyala karena saklar
belum di on/off. Disini terlihat yang namanya maling itu lihat, ketika dia
mencoba menyalakan mesin dengan kunci T nya dia tidak panik dan langsung
kembali mematikannya, seandainya maling tersebut panik pasti akan ribut karena
klakson akan berbunyi seperti alarm mobil. Mengenai gembok saya rasa tidak
heran bisa dibobol karena menggunakan jenis gembok yang menurut saya paling
banyak kuncinya yang mirip.
Saran saya:
1. Selalu tingkatkan kewaspadaan terhadap
barang anda pagi siang malam, dengan cara menggembok cakram depan motor.
Langkah preventif jika seandainya gembok pagar berhasil dijebol.
2. Lebih baik parkirkan motor didalam rumah
atau halaman belakang yang tidak terlihat dari luar untuk malam hari/ ditinggal
lama. Hal ini dilakukan untuk mengurangi point mengintai maling.
3. Untuk gembok pagar saya sarankan jangan
menggunakan jenis gembok yang mata kuncinya kotak/balok lurus, karena jenis ini
sangat mudah dibobol.
4. Bila anda memiliki dana lebih untuk
memasang sistem keamanan yang terhubung ke klakson motor dan mesin motor, untuk
menambah keamanan pada motor anda.
5. Maling itu memang lihai dan pintar pintar,
apa yang bisa kita lakukan untuk melawannya adalah memaksimalkan pengamanan
yang ada. Jika hilang pun setidaknya kita sudah maksimal.
Berikut gembok yang saya gunakan, gembok yang dijebol dibawa juga sama ommal.
Berikut foto terakhir beat biru sebelum raib
Untuk penutup saya ucapkan terimakasih kepada Allah YME karena masih diberi kesehatan untuk mengetik blog ini. Bukan bermaksud menghibur hati, selain karena saya yang masih lalai dan belum maksimal menyimpan barang yang saya miliki, ini juga bisa disebut “harta yang kita miliki hanya titipan”. Untuk pembaca yang punya pengalaman serupa atau punya saran boleh masukkannya.
Sekian terima kasih
Komentar
Posting Komentar